Banyak maksud dan tujuan orang-orang melaksanakan blogwalking dan berkomentar ke sebuah blog. Selain mungkin alasannya ialah tertarik dengan isi postingannya, sehingga terpanggil untuk berkomentar, atau bertanya dan berterima kasih - ternyata ada tujuan lain kenapa banyak blogger yang menganggap penting blogwalking ini. Salah satu tujuannya ialah untuk bertukar dan menanam backlink untuk menaikkan jumlah visitor dan pageview blog.
Misal si A berkomentar di postingan blog si B, kemudian di komentarnya tersebut si A menanamkan backlink yang mengarah ke blognya, maka dari situ potensi datangnya trafik akan bertambah, baik dari admin blog yang dikomentari, maupun dari visitor lain yang juga ikut berkunjung ke blog si B.
Sehingga terang Blogwalking ini sanggup berdampak positif secara SEO (Search Engine Optimization), dengan catatan kalau acara blogwalking-nya dilakukan dengan 'benar dan bijak'. Bagaimana maksudnya? Nanti kita akan bahas semuanya, mulai dari kesalahan-kesalahan yang dilakukan blogger ketika blogwalking sampai cara bagaimana seharunya melaksanakan blogwalking semoga berdampak positif, bukan sebaliknya. Namun sebelum membahas ke sana, saya akan berikan dulu klarifikasi lebih detail ihwal apa saja sebetulnya manfaat dari melaksanakan blogwalking / berkomentar di postingan blog orang lain?.
1. Menanam dan memperbanyak Backlik ke blog sendiri
Hal ini lah yang kebanyakan memotivasi para blogger untuk melaksanakan blogwalking (BW). Dengan berkomentar di blog orang lain, maka secara pribadi sanggup menambah backlink menuju blog sendiri. Walau pada kenyataannya bakir balig cukup akal ini, di zaman SEO modern, banyak yang beropini bahwa banyaknya jumlah backlink sudah bukan jadi tolak ukur lagi cantik tidaknya sebuah blog. Tapi setidaknya dengan semakin banyaknya jumlah backlink yang menuju ke blog, maka tentunya akanlebih berdampak baik bagi kualitas dan trafik blog itu sendiri
2. Meningkatkan jumlah visitor dan pageview
Ini ialah imbas lanjutan dari nomor satu. Dengan ditanamnya backlink di kolom komentar, maka akan sanggup menarik trafik tambahan, baik itu dari admin blog maupun dari visitor lain yang mungkin juga sama-sama berkunjung ke blog yang dikomentari tersebut. Sehingga dengan bertambahnya visitor, akan berdampak juga pada bertambahnya pageview (tampilah halaman) kalau visitor tersebut membuka lebih dari satu artikel di blog kita.
3. Menambah Wawasan dan Pengetahuan.
Ini ialah manfaat yang secara tidak pribadi sanggup Anda rasakan manakala melaksanakan blogwalking. Karena dengan berkunjungk ke blog orang lain dan membaca isi postingannya, kemudian berkomentar di sanan. Maka ketika itu juga tanpa disadari, Anda sedang mengupgrade pengetahuan dan wawasan Anda ihwal suatu hal yang dibahas di postingan blog yang dikomentari tersebut.
Selain itu seringkali seorang blogger mengalami stuck menemukan ide dalam membuat postingan . Dalam keadaan menyerupai ini, Blogwalking sanggup jadi solusi efektif untuk menemukan wangsit dan ide gres yang sanggup digarap pribadi untuk membuat artikel fresh di blog Anda.
4. Membangun silaturahmi dengan blogger lain.
Seperti yang diajarkan Agama, bahwa silaturahmi itu ialah salah satu pembuka pintu rejeki. Tak terkecuali dalam dunia blogging. Sesama blogger sudah seharusnya saling berinteraksi dan saling mengenal kalau bisa, walau sebatas di dunia online. Nah dengan melaksanakan blogwalking, maka secara pribadi kita akan berinteraksi dengan pemilik blog dan lebih lanjutnya kita sanggup jalin relasi baik dengannya, misal saling bantu memecahkan masalah, saling promosi atau saling berukar link, saling sharing dan bertukar pikiran, dll. Tentunya hal itu jauh lebih berharga ketimbang backlink yang ditanam. Intinya dengan blogwalking maka sanggup membantu membuat relasi dan suasana baik di antara para blogger.
1. Komentar SPAM
Kesalahan yang paling sering dilakukan ialah berkomentar SPAM. Melakukan blogwalking dengan komentar spam tentu kurang etis untuk dilakukan. Komentar spam ini biasanya tidak berkaitan dengan isi postingan. Kerap berisi link-link jualan yang mengarah ke website tertentu. Disebut spam juga alasannya ialah biasanya jenis komentar menyerupai ini bukan hanya ada di satu blog, tapi disebar di banyak blog, sanggup ratusan atau bahkan ribuan blog. Dan yang melakukannya juga sanggup jadi bukan real human, tapi robot / bot yang diprogram khusus untuk melakukannya. Kalau pun memang insan yang berkomentar, niscaya dia juga tidak membaca isi postingan, hanya berkunjung dan tinggalkan komentar. Hal-hal sejenis ini juga sangat tidak disukai, baik oleh visitor maupun searh engine.
Maka dari itu, sangat penting bagi para admin blog untuk menyetel moderasi pada form komentarnya. Sehingga setiap komentar yang masuk akan melewati proses penyaringan terlebih dahulu. Hanya komentar-komentar berkualitas yang nantinya ditampilkan. Komentar spam dibuang saja.
2. Terlalu membabi buta dalam melaksanakan blogwalking.
Kesalahan di atas ialah berkaitan dengan isi komentar yang kebanyakan tidak relevan sehingga dianggap spam. Nah apakah kalau bekomentar relevan dengan isi postingan sanggup juga berpotensi spam? Jawabannya sanggup saja.
Salah satu rujukan kasus yang pernah saya dengar ialah yang menimpa blog CaraRirin pada beberapa tahun yang lalu. Blog tersebut waktu itu merupakan blog yang cukup berkembang pesat dan kerap jadi rujukan para blogger lain untuk belajar. Namun di tengah kejayaannya, blog tersebut tanpa disangka sebelumnya hilang entah kemana dihapus dari sistem Google (karena masih berplatform Blogger).
Banyak blogger lain yang dibentuk heran kenapa blog cantik menyerupai itu sanggup kena penalty dan dihapus oleh Google. Usut punya usut, diakui oleh Adminnya, ternyata penyebabnya ialah alasannya ialah sebelumnya dia sering sekali berkomentar di blog-blog lain dengan memakai akun OPEN ID.
Kita tahu kalau blog kita berplatform Blogger, maka cara yang efektif untuk menanam backlink blog di komentar ialah dengan memakai OPEN ID. Dengan OPEN ID, maka nama komentator akan bermetamorfosis sebuah link aktif menuju blog si komentator. Nah ketika itu ia juga mengakui bahwa telah terlalu banyak blogwalking dan berkomentar memakai akun OPEN ID dengan interval waktu yang mungkin berdekatan. Yang kemudian disinyalir menjadi penyebab blognya dideteksi sebagai SPAM oleh robot Google, padahal isi komentarnya juga sangat relevan dengan postingan, yang kesudahannya blognya dihapus secara sadis oleh Google.
Itu hanya salah satu rujukan studi kasus yang mengatakan bahwa blogwalking juga harus dilakukan secara hati-hati dan benar untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
1. Baca artikel yang ingin dikomentari. Pahami isinya.
Membaca isi artikel secara utuh sebelum berkomentar bukan hanya semoga kita sanggup menulis komentar relevan, tapi secara pribadi kita juga sudah menghargai si admin blog yang telah menuliskan postingan tersebut untuk sanggup kita ambil manfaatnya.
2. Komentar Harus Relevan
Yang satu ini mutlak harus, komentar harus relevan. Setelah membaca isi postingan dan memahaminya, maka sempatkan waktu untuk menuliskan komentar berkaitan dengan isi postingan. Kalau ada sesuatu yang kurang jelas, maka jadikanlah pertanyaan tersebut sebagai komentar. Dengan komentar relevan, kita juga menghemat waktu. Bagaimana tidak, kini kebanyakan Blogger menyetel mode moderasi di komentar blognya, maka hanya komentar-komentar yang disetujuilah yang akan tampil, salah satunya niscaya komentar relevan. Kalau tidak relevan niscaya akan dihapus dan ditandai sebagai spam, tidak ditampilkan, waktu Anda terbuang percuma jadinya.
3. Berkomentar di blog dengan niche sama
Ini kaitannya dengan seni administrasi mendatangkan trafik dari blogwalking. Cobalah mencari blog dengan niche yang sama, kemudian berkomentar di sana dengan pemikiran No.1 dan 2 di atas tentunya. Dengan berkomentar di blog yang mempunyai pembahasan / niche sama, dibutuhkan kita sanggup mendapat trafik suplemen dari visitor yang mengunjungi blog tersebut. Selain itu kalau memang postingan di blog kita menarik, bukan mustahil si admin blog akan merekomendasikan dan menyebarkan link yang menuju blog Anda.
4. Menyertakan link di komentar.
Ini juga masih berkaitan dengan seni administrasi mendatangkan trafik dari blogwalking. Jika berkomentar di blog berplatform Wordpress, maka ketika berkomentar biasanya kita akan disajikan kolom berupa nama, email dan alamat website. Nah di situ pastikan kita inputkan link menuju halaman blog kita. Dengan begitu, komentar kita akan menjadi backlink yang berpotensi mendatangkan trafik.
Jika berkomentar di platform blogger, maka sanggup gunakan akomodasi OPEN ID. Silakan browse panduan mensetting akun open ID untuk blogwalking. Atau kalau memakai akun Blogger / Google Plus, maka sanggup masukkan link blog kita (link pasif) di komentar. Jangan sematkan link aktif, kebanyakan blogger termasuk saya dan Anda mungkin tidak menyukai ada yang menyematkan link aktif di komentarnya, alasannya ialah sanggup berdampak buruk, misal link menuju website yang kurang patut atau terjadi brokenlink yang jelek untuk kesehatan blog.