Cara Withdraw Saldo Payoneer Ke Bank Lokal - Terbaru

Cara Withdraw Saldo Payoneer ke Bank Lokal - Bagi teman yang sudah mempunyai sejumlah saldo di akun Payoneer dari hasil make money online, ibarat affiliasi Amazon, Jasa Freelance atau dari hasil komisi referal $25 melalui kegiatan Refer A Friend dan dari sumber yang lainnya -  pastinya ingin mencairkannya ke dalam bentuk uang rupiah supaya dapat dipakai untuk banyak sekali keperluan di Indonesia.

Sebelum membahas lebih lanjut, bagi yang mungkin nyasar ke artikel ini dan belum tahu atau  mempunyai akun + kartu Payoneer, dapat baca artikel berikut : Cara menciptakan akun Payoneer Lengkap

Dalam prakteknya, untuk dapat withdraw atau menarik saldo Payoneer ke rekening Bank lokal di Indonesia dapat dibilang sangatlah gampang untuk dilakukan. Setidaknya ada dua cara yang dapat dilakukan, yakni dengan Withdraw to Bank Account, yakni penarikan dengan cara transfer saldo secara eksklusif ke rekening Bank lokal. Yang ke dua lebih simpel lagi, yakni dengan cara menarik saldo / uangnya secara eksklusif di mesin ATM. Ya ibarat kita tahu, payoneer menyediakan fitur / akomodasi kartu Debit Payoneer Mastercard yang berfungsi sebagai kartu ATM yang dapat dipakai untuk menarik saldo di mesin ATM berlogo Mastercard di seluruh dunia.

Nah di artikel ini, saya akan menyebarkan pengalaman ihwal cara withdraw saldo payoneer ke rekening Bank lokal, yang mana di sini saya memakai Bank BCA. Adapun untuk cara withdraw / menarik uang payoneer di ATM sudah saya tuliskan di artikel terpisah di sini.

Cara Withdraw Saldo Payoneer ke Bank Lokal (Transfer)

Untuk melaksanakan penarikan / withdraw uang payoneer ke Bank lokal, ditetapkan hukum minimal transfer yaitu sebesar $50 (Lima puluh USD). Kaprikornus bila saldo payoneer teman masih di bawah $50, maka belum dapat dicairkan melalui transfer ke Bank Lokal.

Penarikan saldo / uang Payoneer ke rekening Bank Lokal ini memang tampaknya menjadi pilihan favorit, pasalnya mempunyai beberapa kelebihan, yakni tidak memakan banyak biaya / fee penarikan, dan rate dollarnya yang juga dirasa lebih tinggi ketimbang bila melaksanakan penarikan eksklusif di ATM.

Namun juga menyimpan satu kelemahan, yakni dari segi waktu. Yang mana tentu saldo yang di-withdraw tidak dapat secara instan kita terima / masuk ke rekening Bank Lokal kita. Melainkan membutuhkan waktu maksimal 4 hari kerja. Tapi jangan khawatir, alasannya pada kenyataannya dapat lebih cepat, rata-rata antara 1 atau 2 hari.

Requirement (persyaratan) : Sebelum melaksanakan withdrawal / penarikan saldo payoneer ke Bank Lokal, terlebih dahulu teman harus mendaftarkan Rekening Bank Lokal teman di akun Payoneer. Dan menunggu rekening Banknya hingga terverifikasi, gres dapat melaksanakan penarikan.

Tapi bila akun teman merupakan akun Payoneer gres yang mana proses pendaftarannya memasukkan data rekening Bank lokal, maka barang niscaya akun payoneer teman sudah terkoneksi dengan rekening Bank Lokalnya. Kaprikornus sudah dapat eksklusif melaksanakan penarikan dengan minimal saldo $50.

Kaprikornus pada dasarnya sebelum melaksanakan penarikan / withdrawal, rekening bank lokal teman sudah harus terdaftar dan telah berstatus approved oleh Payoneer.

Oke, berikut yaitu uraian lengkap langkah-langkahnya.
1. Login ke akun Payoneer di myaccount.payoneer.com
2. Klik sajian Withdraw > to Bank Account

3. Maka akan muncul form isian sebagai berikut.

• -From : pilih sumber dana di akun, dalam hal ini pilih Prepaid Card xxxx-xxxx
• -To : Pilih Bank Tujuan Transfer (Bank Lokal). Jika hendak menambahkan Rekening Bank lain (baru), dapat menekan tombol +Add New, kemudian isi dengan data Bank.
• Withdrawal Amount (USD) : Isi dengan nominal / jumlah yang ingin ditarik (dalam mata uang USD).
• Description : Isi dengan apa saja sebagai keterangan. Tidak diisi juga tidak apa-apa (optional)
• Selanjutnya, klik Next

4. Kemudian akan tampil form berikutnya ibarat terlihat di gambar berikut. Ini yaitu halaman Security Confirmation (Konfirmasi Keamanan). Isi dengan data yang sesuai.

• - Payoneer Card Number : Isi dengan 16 digit nomor yang tercetak timbul di kartu Payoneer (tulis tanpa spasi)
• -CVV : Isi dengan tiga digit angka yang tercetak sempurna di bab belakang kartu Payoneer. Posisinya berada bersahabat di samping area tanda tangan.
• -Date of Birth : isi dengan tanggal lahir sesuai dengan identitas
• -Payoneer Account Password : Isi password sesuai dengan yang dipakai ketika login ke akun Payoneer.

Setelah terisi, jangan lupa klik centang [v] pada I hereby confirm that the above details are correct. Pastikan semua data yang disiikan itu sudah benar.

• lalu klik tombol FINISH

5. Selanjutnya, teman akan disuguhkan sebuah jendela pop up notifikasi yang menyebutkan bahwa seruan penarikan (withdrawal) telah terkonfirmasi dan akan diproses selama kurang lebih 3-5 hari kerja.

Selain itu teman juga dapat mengecek email. Sesaat setelahnya, payoneer akan mengirimkan email berisi detail informasi request withdrawal saldo Payoneer. 

6. Jika sudah melewati tahap di atas, maka teman tinggal menunggu saja. Seperti saya sebutkan sebelumnya, pada kenyataannya tidak harus memakan waktu 4 atau 5 hari lamanya hingga saldonya masuk ke rekening bank lokal kita. Untuk kasus saya sendiri, hanya memerlukan waktu kurang dari 24 jam hingga uang / saldonya masuk terkreditkan ke rekening BCA saya. Dengan penampakan mutasi sebagai berikut.

Rate per dollar: 1.446.447,66 : 111 = Rp. 13.031,06

Percobaan WD berikutnya sebesar $50 dikonversi ke rupiah menjadi Rp. 651.896 (tanpa kepingan fee)

Dari hasil perhitungan saldo yang masuk dibandingkan dengan nominal saldo (USD) yang ditarik, dapat kita simpulkan bahwa penarikan / withdraw payoneer ke rekening Bank lokal tidak dikenakan fee. Dan juga rate konversi dollar yang tinggi. Sehingga hasil yang kita terima dapat maksimal, tidak banyak terpotong oleh banyak fee ibarat halnya melaksanakan penarikan di ATM. Bisa kita lihat detail sumary transaksi withdraw di atas yaitu ibarat terlihat di gambar berikut.

Namun tentu penarikannya tidak dapat seinstan bila via ATM. Karena penarikan eksklusif ke rekening Bank membutuhkan waktu rata-rata 2 hingga 4 hari. Tapi masih worth it lah, alasannya kadang jangka waktu satu hari kerja pun saldo sudah dapat mendarat di rekening.
 
Nah itulah klarifikasi dan sharing pengalaman saya ihwal cara Withdraw saldo payoneer ke bank lokal melalui wire transfer. Cukup mudah, bukan? Ya memang mudah, alasannya yang tidak gampang itu yaitu mengumpulkan saldonya :D

Baik, agar artikel sederhana ini dapat bermanfaat. Sekian dan terima kasih.

Read More

Cara Withdraw Saldo Payoneer Ke Bank Lokal - Terbaru

Cara Withdraw Saldo Payoneer ke Bank Lokal - Bagi teman yang sudah mempunyai sejumlah saldo di akun Payoneer dari hasil make money online, ibarat affiliasi Amazon, Jasa Freelance atau dari hasil komisi referal $25 melalui kegiatan Refer A Friend dan dari sumber yang lainnya -  pastinya ingin mencairkannya ke dalam bentuk uang rupiah supaya dapat dipakai untuk banyak sekali keperluan di Indonesia.

Sebelum membahas lebih lanjut, bagi yang mungkin nyasar ke artikel ini dan belum tahu atau  mempunyai akun + kartu Payoneer, dapat baca artikel berikut : Cara menciptakan akun Payoneer Lengkap

Dalam prakteknya, untuk dapat withdraw atau menarik saldo Payoneer ke rekening Bank lokal di Indonesia dapat dibilang sangatlah gampang untuk dilakukan. Setidaknya ada dua cara yang dapat dilakukan, yakni dengan Withdraw to Bank Account, yakni penarikan dengan cara transfer saldo secara eksklusif ke rekening Bank lokal. Yang ke dua lebih simpel lagi, yakni dengan cara menarik saldo / uangnya secara eksklusif di mesin ATM. Ya ibarat kita tahu, payoneer menyediakan fitur / akomodasi kartu Debit Payoneer Mastercard yang berfungsi sebagai kartu ATM yang dapat dipakai untuk menarik saldo di mesin ATM berlogo Mastercard di seluruh dunia.

Nah di artikel ini, saya akan menyebarkan pengalaman ihwal cara withdraw saldo payoneer ke rekening Bank lokal, yang mana di sini saya memakai Bank BCA. Adapun untuk cara withdraw / menarik uang payoneer di ATM sudah saya tuliskan di artikel terpisah di sini.

Cara Withdraw Saldo Payoneer ke Bank Lokal (Transfer)

Untuk melaksanakan penarikan / withdraw uang payoneer ke Bank lokal, ditetapkan hukum minimal transfer yaitu sebesar $50 (Lima puluh USD). Kaprikornus bila saldo payoneer teman masih di bawah $50, maka belum dapat dicairkan melalui transfer ke Bank Lokal.

Penarikan saldo / uang Payoneer ke rekening Bank Lokal ini memang tampaknya menjadi pilihan favorit, pasalnya mempunyai beberapa kelebihan, yakni tidak memakan banyak biaya / fee penarikan, dan rate dollarnya yang juga dirasa lebih tinggi ketimbang bila melaksanakan penarikan eksklusif di ATM.

Namun juga menyimpan satu kelemahan, yakni dari segi waktu. Yang mana tentu saldo yang di-withdraw tidak dapat secara instan kita terima / masuk ke rekening Bank Lokal kita. Melainkan membutuhkan waktu maksimal 4 hari kerja. Tapi jangan khawatir, alasannya pada kenyataannya dapat lebih cepat, rata-rata antara 1 atau 2 hari.

Requirement (persyaratan) : Sebelum melaksanakan withdrawal / penarikan saldo payoneer ke Bank Lokal, terlebih dahulu teman harus mendaftarkan Rekening Bank Lokal teman di akun Payoneer. Dan menunggu rekening Banknya hingga terverifikasi, gres dapat melaksanakan penarikan.

Tapi bila akun teman merupakan akun Payoneer gres yang mana proses pendaftarannya memasukkan data rekening Bank lokal, maka barang niscaya akun payoneer teman sudah terkoneksi dengan rekening Bank Lokalnya. Kaprikornus sudah dapat eksklusif melaksanakan penarikan dengan minimal saldo $50.

Kaprikornus pada dasarnya sebelum melaksanakan penarikan / withdrawal, rekening bank lokal teman sudah harus terdaftar dan telah berstatus approved oleh Payoneer.

Oke, berikut yaitu uraian lengkap langkah-langkahnya.
1. Login ke akun Payoneer di myaccount.payoneer.com
2. Klik sajian Withdraw > to Bank Account

3. Maka akan muncul form isian sebagai berikut.

• -From : pilih sumber dana di akun, dalam hal ini pilih Prepaid Card xxxx-xxxx
• -To : Pilih Bank Tujuan Transfer (Bank Lokal). Jika hendak menambahkan Rekening Bank lain (baru), dapat menekan tombol +Add New, kemudian isi dengan data Bank.
• Withdrawal Amount (USD) : Isi dengan nominal / jumlah yang ingin ditarik (dalam mata uang USD).
• Description : Isi dengan apa saja sebagai keterangan. Tidak diisi juga tidak apa-apa (optional)
• Selanjutnya, klik Next

4. Kemudian akan tampil form berikutnya ibarat terlihat di gambar berikut. Ini yaitu halaman Security Confirmation (Konfirmasi Keamanan). Isi dengan data yang sesuai.

• - Payoneer Card Number : Isi dengan 16 digit nomor yang tercetak timbul di kartu Payoneer (tulis tanpa spasi)
• -CVV : Isi dengan tiga digit angka yang tercetak sempurna di bab belakang kartu Payoneer. Posisinya berada bersahabat di samping area tanda tangan.
• -Date of Birth : isi dengan tanggal lahir sesuai dengan identitas
• -Payoneer Account Password : Isi password sesuai dengan yang dipakai ketika login ke akun Payoneer.

Setelah terisi, jangan lupa klik centang [v] pada I hereby confirm that the above details are correct. Pastikan semua data yang disiikan itu sudah benar.

• lalu klik tombol FINISH

5. Selanjutnya, teman akan disuguhkan sebuah jendela pop up notifikasi yang menyebutkan bahwa seruan penarikan (withdrawal) telah terkonfirmasi dan akan diproses selama kurang lebih 3-5 hari kerja.

Selain itu teman juga dapat mengecek email. Sesaat setelahnya, payoneer akan mengirimkan email berisi detail informasi request withdrawal saldo Payoneer. 

6. Jika sudah melewati tahap di atas, maka teman tinggal menunggu saja. Seperti saya sebutkan sebelumnya, pada kenyataannya tidak harus memakan waktu 4 atau 5 hari lamanya hingga saldonya masuk ke rekening bank lokal kita. Untuk kasus saya sendiri, hanya memerlukan waktu kurang dari 24 jam hingga uang / saldonya masuk terkreditkan ke rekening BCA saya. Dengan penampakan mutasi sebagai berikut.

Rate per dollar: 1.446.447,66 : 111 = Rp. 13.031,06

Percobaan WD berikutnya sebesar $50 dikonversi ke rupiah menjadi Rp. 651.896 (tanpa kepingan fee)

Dari hasil perhitungan saldo yang masuk dibandingkan dengan nominal saldo (USD) yang ditarik, dapat kita simpulkan bahwa penarikan / withdraw payoneer ke rekening Bank lokal tidak dikenakan fee. Dan juga rate konversi dollar yang tinggi. Sehingga hasil yang kita terima dapat maksimal, tidak banyak terpotong oleh banyak fee ibarat halnya melaksanakan penarikan di ATM. Bisa kita lihat detail sumary transaksi withdraw di atas yaitu ibarat terlihat di gambar berikut.

Namun tentu penarikannya tidak dapat seinstan bila via ATM. Karena penarikan eksklusif ke rekening Bank membutuhkan waktu rata-rata 2 hingga 4 hari. Tapi masih worth it lah, alasannya kadang jangka waktu satu hari kerja pun saldo sudah dapat mendarat di rekening.
 
Nah itulah klarifikasi dan sharing pengalaman saya ihwal cara Withdraw saldo payoneer ke bank lokal melalui wire transfer. Cukup mudah, bukan? Ya memang mudah, alasannya yang tidak gampang itu yaitu mengumpulkan saldonya :D

Baik, agar artikel sederhana ini dapat bermanfaat. Sekian dan terima kasih.

Read More

Informasi Ihwal Ketentuan Dan Pricing & Fees / Biaya Payoneer Yang Harus Diketahui

Halo sahabat blogger, artikel ini kembali akan membahas perihal Payoneer. Adapun pembahasan yang akan saya angkat di kesempatan kali ini ialah perihal daftar ketentuan-ketentuan yang tertuang dalam kebijakan Payoneer. Tujuan saya menulis artikel ini selain ingin berbagi, juga sebagai pengingat diri.

Seperti sudah kita ketahui, Payoneer ialah perusahaan besar yang bergerak dalam bidang Online Payment. Berfungsi sebagai payment processor yang sudah sangat terpercaya di kancah dunia online. Dengan aneka macam fitur dan fasilitas yang ditawarkan, menjadikannya sebagai salah satu rekening online yang paling banyak dipakai sehabis Paypal.

Dan setiap perusahaan besar pastinya mempunyai TOS ( Term Of Service) yang berlaku dan diterapkan sebagai kebijakan perusahaan biar tercipta iklim perjuangan yang saling menguntungkan antara vendor dan user.

Nah dalam hal ini, berikut akan saya jelaskan beberapa ketentuan yang harus diketahui oleh siapa saja yang ingin membuka / menciptakan akun Payoneer. Ketentuan yang saya maksud di sini ialah berupa syarat-syarat administratif ataupun ketentuan pengenaan fee dalam setiap transaksi.

Oke tanpa perlu berlama-lama lagi, berikut uraiannya.

Syarat Administratif Membuka Akun Payoneer

• 1. Sama halnya dengan menciptakan akun bank lokal, syarat menciptakan akun Payoneer juga tentunya harus sudah mempunyai KTP (minimal 17 tahun)

• 2. Memiliki rekening Bank lokal (BCA, BRI, Mandiri, atau BNI, dkk). Rekening bank ini dipakai ketika hendak mendaftar Akun payoneer. Untuk kedepannya, Rekening Bank lokal ini berfungsi sebagai alat pencairan uang bila di akun payoneernya sudah terdapat saldo minimum payout.

Makara tanpa rekening bank, sahabat tidak sanggup membuka akun payoneer.

Bagaimana kalau memakai Rekening Bank milik orang lain? misal saudara atau orang tua. Jawabannya tetap tidak bisa, sebab antara data pribadi di KTP harus bersesuaian dengan data di rekening.

***

Secara administratif, nampaknya cuma dua syarat di atas yang harus sahabat penuhi. Cukup mudah, bukan persyaratannya?. Kalau memang sudah berusia setidaknya 17 tahun, punya KTP dan rekening Bank, maka saya sarankan pada sobat, terlebih yang menekuni dunia Bisnis Online, eksklusif saja mendaftar Payoneer sekalipun mungkin kini sedang tidak membutuhkannya. Siapa tahu suatu ketika akan butuh, dan sudah siap untuk dipergunakan berserta kartu fisik Prepaid Payoneer mastercard yang sanggup dipakai untuk menarik uang di ATM berlogo mastercard di seluruh dunia. Untuk panduan lengkap menciptakan akun Payoneer sanggup di baca DI SINI

Pricing & Fees

Ketentuan berikutnya ialah lebih berkaitan dengan Fee atau biaya yang harus dibayarkan oleh nasabah sebagai kebijakan dari payoneer.

1. Card Account Fee
Payoneer sanggup dikatakan sebagai bank yang melayani pembayaran secara Global di seluruh dunia. Oleh sebab itu, dengan mendaftar Payoneer, maka kita mirip mempunyai rekening di Amerika Serikat dengan mata uang dollar.

• Mendaftar Payoneer sepenuhnya GRATIS. Namun ada Biaya / fee yang harus sahabat bayarkan pada Payoneer. Ibarat bank lokal konvensional di Indonesia, itu ialah biaya admin yang dibayar perbulan. Namun bedanya di Payoneer dikenakan secara tahunan (bukan bulanan) atau disebut juga dengan Annual Account Fee. Biayanya yakni sebesar +- $29 / tahun. Jika dirata-ratakan, setiap bulannya, kita hanya membayar sebesar $2.5. Rasional mirip biaya admin bank lokal pada umumnya.

• Selain itu, terkait dengan kartu Payoneer juga ada biaya pergantian kartu bilamana masa berlaku kartu tersebut habis. Jika sudah habis maka harus request kartu baru, dengan biayana ialah $12.95. Adapun masa berlaku sebuah kartu Payoneer ialah 3 tahun

2. Biaya Penarikan Tunai di ATM ATM Withdrawal - Biaya Penarikan Uang di ATM ($3.15)
Untuk setiap penarikan di ATM payoneer menetapkan fee sebesar $3,15. Cukup besar memang. Makara disarankan untuk menarik uang payoneer di ATM dengan jumlah maksimal saldo. Tujuannya tentu untuk meminimalisir biaya / fee penarikan uang. Misal di saldo sahabat terdapat $210 maka akan lebih baik diambil sejumlah maksimal, misal $200 ketimbang harus mengambil secara dicicil misal setiap $100.

ATM Decline Fee (Biaya bila terjadi transaksi gagal di ATM). - $1
Selain menetapkan biaya untuk setiap penarikan uang, Payoneer juga menetapkan biaya bila terjadi transaksi penarikan yang gagal dengan biaya $1 / per transaksi yang gagal. Transaksi gagal sanggup terjadi salah satunya sebab ketika sahabat mengetikkan jumlah uang yang ingin ditarik ternyata jumlah uang tersebut tidak cukup / tidak pas untuk dikeluarkan dalam bentuk uang tunai di ATM. Misal saldo sahabat sekitar $100 tapi di ATM sahabat mengetikkan jumlah penarikan Rp. 1.500.000. Itu terperinci tidak akan berhasil sebab memang saldonya tidak memadai untuk mengeluarkan uang yang diminta. Nah dari kegagalan transaksi semacam ini sahabat akan dikenakan fee sebesar $1. Makara sebelum menarik uang Payoneer di ATM sudah harus terlebih dahulu dipastikan berapa nominal uang maksimal yang sanggup diambil.
Pertimbangannya ialah Saldo dikurangi fee penarikan diubahsuaikan dengan nominal uang Rupiah yang ada pada ATM yang sahabat gunakan (100ribuan atau 50ribuan).

Disarankan untuk memakai ATM dengan nominal uang Rp.100ribuan. Kenapa?? Alasannya ialah kembali ke ketentuan nomor 1 di atas, yakni usahkan untuk menarik dana dalam jumlah maksimal untuk meminimalisir biaya penarikan. Secara logika tentu akan lebih ekonomis dan cepat memakai ATM dengan uang nominal 100ribuan daripada 50ribuan.

ATM Balance Inquiry Fee - Biaya cek saldo di AT - $1
Untuk cek saldo uang Payoneer di ATM juga akan dikenakan saldo. Tidak asing juga sih, pasalnya bank-bank lokal di Indonesia pun menerapkan kebijakan serupa. Jika ingin mengecek saldo rekening bank A di ATM Bank B, tentunya bank B akan mengenakan biaya cek saldo. Pun begitu Payoneer, biaya cek saldo di ATM ialah sebesar $1

Makara Untuk hal ini cukup jadi pengetahuan saja. Saya juga belum pernah melakukannya. Buat apa juga cek saldo payoneer di ATM, untuk cek saldo kan tinggal login di akun payoneer di myaccount.payoneer.com. Setelah login, di halaman dashboard akun sahabat akan muncul berapa saldo yang ada.

3. Withdraw Funds - Biaya Penarikan Uang Melalui Transfer Bank.
Jika sahabat hendak mencairkan saldo Payoneer melalui transfer Bank, maka akan memakan fee sebesar 2% dari total saldo yang dicairkan. Misal sahabat melaksanakan WD sebesar $100, maka akan dikenakan Fee sebesar $2.

Adapun mengenai jumlah minimal PO via rekening Bank sebesar $50.
Namun bila sahabat juga mempunyai kartu Perepaid Payoneernya, sanggup saja mengambil eksklusif via ATM tanpa harus mempedulikan jumlah minimal PO, berapapun sanggup diambil via ATM, sesuai nominal minimal ATM nya.

***

Nah itulah beberapa ketentuan yang menjadi kebijakan perusahaan Payoneer. Dengan mengetahui ketentuan ini, dibutuhkan sahabat sanggup lebih bijak dalam memakai setiap fiture yang disediakan Payoneer.

Sekian dan terima kasih.

Read More

Informasi Ihwal Ketentuan Dan Pricing & Fees / Biaya Payoneer Yang Harus Diketahui

Halo sahabat blogger, artikel ini kembali akan membahas perihal Payoneer. Adapun pembahasan yang akan saya angkat di kesempatan kali ini ialah perihal daftar ketentuan-ketentuan yang tertuang dalam kebijakan Payoneer. Tujuan saya menulis artikel ini selain ingin berbagi, juga sebagai pengingat diri.

Seperti sudah kita ketahui, Payoneer ialah perusahaan besar yang bergerak dalam bidang Online Payment. Berfungsi sebagai payment processor yang sudah sangat terpercaya di kancah dunia online. Dengan aneka macam fitur dan fasilitas yang ditawarkan, menjadikannya sebagai salah satu rekening online yang paling banyak dipakai sehabis Paypal.

Dan setiap perusahaan besar pastinya mempunyai TOS ( Term Of Service) yang berlaku dan diterapkan sebagai kebijakan perusahaan biar tercipta iklim perjuangan yang saling menguntungkan antara vendor dan user.

Nah dalam hal ini, berikut akan saya jelaskan beberapa ketentuan yang harus diketahui oleh siapa saja yang ingin membuka / menciptakan akun Payoneer. Ketentuan yang saya maksud di sini ialah berupa syarat-syarat administratif ataupun ketentuan pengenaan fee dalam setiap transaksi.

Oke tanpa perlu berlama-lama lagi, berikut uraiannya.

Syarat Administratif Membuka Akun Payoneer

• 1. Sama halnya dengan menciptakan akun bank lokal, syarat menciptakan akun Payoneer juga tentunya harus sudah mempunyai KTP (minimal 17 tahun)

• 2. Memiliki rekening Bank lokal (BCA, BRI, Mandiri, atau BNI, dkk). Rekening bank ini dipakai ketika hendak mendaftar Akun payoneer. Untuk kedepannya, Rekening Bank lokal ini berfungsi sebagai alat pencairan uang bila di akun payoneernya sudah terdapat saldo minimum payout.

Makara tanpa rekening bank, sahabat tidak sanggup membuka akun payoneer.

Bagaimana kalau memakai Rekening Bank milik orang lain? misal saudara atau orang tua. Jawabannya tetap tidak bisa, sebab antara data pribadi di KTP harus bersesuaian dengan data di rekening.

***

Secara administratif, nampaknya cuma dua syarat di atas yang harus sahabat penuhi. Cukup mudah, bukan persyaratannya?. Kalau memang sudah berusia setidaknya 17 tahun, punya KTP dan rekening Bank, maka saya sarankan pada sobat, terlebih yang menekuni dunia Bisnis Online, eksklusif saja mendaftar Payoneer sekalipun mungkin kini sedang tidak membutuhkannya. Siapa tahu suatu ketika akan butuh, dan sudah siap untuk dipergunakan berserta kartu fisik Prepaid Payoneer mastercard yang sanggup dipakai untuk menarik uang di ATM berlogo mastercard di seluruh dunia. Untuk panduan lengkap menciptakan akun Payoneer sanggup di baca DI SINI

Pricing & Fees

Ketentuan berikutnya ialah lebih berkaitan dengan Fee atau biaya yang harus dibayarkan oleh nasabah sebagai kebijakan dari payoneer.

1. Card Account Fee
Payoneer sanggup dikatakan sebagai bank yang melayani pembayaran secara Global di seluruh dunia. Oleh sebab itu, dengan mendaftar Payoneer, maka kita mirip mempunyai rekening di Amerika Serikat dengan mata uang dollar.

• Mendaftar Payoneer sepenuhnya GRATIS. Namun ada Biaya / fee yang harus sahabat bayarkan pada Payoneer. Ibarat bank lokal konvensional di Indonesia, itu ialah biaya admin yang dibayar perbulan. Namun bedanya di Payoneer dikenakan secara tahunan (bukan bulanan) atau disebut juga dengan Annual Account Fee. Biayanya yakni sebesar +- $29 / tahun. Jika dirata-ratakan, setiap bulannya, kita hanya membayar sebesar $2.5. Rasional mirip biaya admin bank lokal pada umumnya.

• Selain itu, terkait dengan kartu Payoneer juga ada biaya pergantian kartu bilamana masa berlaku kartu tersebut habis. Jika sudah habis maka harus request kartu baru, dengan biayana ialah $12.95. Adapun masa berlaku sebuah kartu Payoneer ialah 3 tahun

2. Biaya Penarikan Tunai di ATM ATM Withdrawal - Biaya Penarikan Uang di ATM ($3.15)
Untuk setiap penarikan di ATM payoneer menetapkan fee sebesar $3,15. Cukup besar memang. Makara disarankan untuk menarik uang payoneer di ATM dengan jumlah maksimal saldo. Tujuannya tentu untuk meminimalisir biaya / fee penarikan uang. Misal di saldo sahabat terdapat $210 maka akan lebih baik diambil sejumlah maksimal, misal $200 ketimbang harus mengambil secara dicicil misal setiap $100.

ATM Decline Fee (Biaya bila terjadi transaksi gagal di ATM). - $1
Selain menetapkan biaya untuk setiap penarikan uang, Payoneer juga menetapkan biaya bila terjadi transaksi penarikan yang gagal dengan biaya $1 / per transaksi yang gagal. Transaksi gagal sanggup terjadi salah satunya sebab ketika sahabat mengetikkan jumlah uang yang ingin ditarik ternyata jumlah uang tersebut tidak cukup / tidak pas untuk dikeluarkan dalam bentuk uang tunai di ATM. Misal saldo sahabat sekitar $100 tapi di ATM sahabat mengetikkan jumlah penarikan Rp. 1.500.000. Itu terperinci tidak akan berhasil sebab memang saldonya tidak memadai untuk mengeluarkan uang yang diminta. Nah dari kegagalan transaksi semacam ini sahabat akan dikenakan fee sebesar $1. Makara sebelum menarik uang Payoneer di ATM sudah harus terlebih dahulu dipastikan berapa nominal uang maksimal yang sanggup diambil.
Pertimbangannya ialah Saldo dikurangi fee penarikan diubahsuaikan dengan nominal uang Rupiah yang ada pada ATM yang sahabat gunakan (100ribuan atau 50ribuan).

Disarankan untuk memakai ATM dengan nominal uang Rp.100ribuan. Kenapa?? Alasannya ialah kembali ke ketentuan nomor 1 di atas, yakni usahkan untuk menarik dana dalam jumlah maksimal untuk meminimalisir biaya penarikan. Secara logika tentu akan lebih ekonomis dan cepat memakai ATM dengan uang nominal 100ribuan daripada 50ribuan.

ATM Balance Inquiry Fee - Biaya cek saldo di AT - $1
Untuk cek saldo uang Payoneer di ATM juga akan dikenakan saldo. Tidak asing juga sih, pasalnya bank-bank lokal di Indonesia pun menerapkan kebijakan serupa. Jika ingin mengecek saldo rekening bank A di ATM Bank B, tentunya bank B akan mengenakan biaya cek saldo. Pun begitu Payoneer, biaya cek saldo di ATM ialah sebesar $1

Makara Untuk hal ini cukup jadi pengetahuan saja. Saya juga belum pernah melakukannya. Buat apa juga cek saldo payoneer di ATM, untuk cek saldo kan tinggal login di akun payoneer di myaccount.payoneer.com. Setelah login, di halaman dashboard akun sahabat akan muncul berapa saldo yang ada.

3. Withdraw Funds - Biaya Penarikan Uang Melalui Transfer Bank.
Jika sahabat hendak mencairkan saldo Payoneer melalui transfer Bank, maka akan memakan fee sebesar 2% dari total saldo yang dicairkan. Misal sahabat melaksanakan WD sebesar $100, maka akan dikenakan Fee sebesar $2.

Adapun mengenai jumlah minimal PO via rekening Bank sebesar $50.
Namun bila sahabat juga mempunyai kartu Perepaid Payoneernya, sanggup saja mengambil eksklusif via ATM tanpa harus mempedulikan jumlah minimal PO, berapapun sanggup diambil via ATM, sesuai nominal minimal ATM nya.

***

Nah itulah beberapa ketentuan yang menjadi kebijakan perusahaan Payoneer. Dengan mengetahui ketentuan ini, dibutuhkan sahabat sanggup lebih bijak dalam memakai setiap fiture yang disediakan Payoneer.

Sekian dan terima kasih.

Read More

[Share] Cara Aku Hasilkan $225 Secara Cuma-Cuma Dari Affiliasi Payoneer

Halo sobat blogger, di artikel kali ini saya ingin mengangkat tema wacana Payoneer. Sudah punya akun Payoneer? Alhamdulillah kalau sudah. Kalau belum, silakan sanggup daftar melalui di SINI.

Payoneer berbagai kegunaannya sebagai Payment Processor, yakni dalam urusan pencairan dana atau komisi pembayaran jadwal affiliate (eg. Amazon), freelancer, atau jadwal Make Money Online lainnya.

Dari segi fitur dan kelengkapan, sanggup saya katakan Payoneer lebih unggul ketimbang paypal. Salah satu misalnya yaitu payoneer mempunyai kemudahan / fitur kartu fisik berupa kartu Prepaid Payoneer Mastercard, yang mana kartu tersebut akan dikirim ke alamat sobat, sehabis sobat mendaftar akun di Payoneer secara gratis. Kartu tersebut juga laksana kartu ATM, artinya sanggup dipakai untuk menarik saldo Payoneer (jika ada) secara pribadi di beberapa ATM di Indonesia yang berlogo Mastercard. Bukan hanya di Indonesia, bahkan di seluruh dunia pun tetap sanggup dipakai selagi ATM tersebut masih terafiliasi dengan Mastercard.

 Nah itu salah satu keunggulan Payoneer. Selain itu, satu hal yang juga sangat disukai oleh para member payoneer yaitu adanya jadwal Refer A Friend ( RAF ). Program ini yaitu sejenis jadwal Affiliasi, yang mana sobat sebagai member sanggup merekomendasikan orang lain untuk join juga di Payoneer. Dan jikalau ada orang yang join atas nama / link affiliasi sobat, maka sobat akan mendapat sejumlah komisi yakni sebesar $25 (lumayan kan), namun dengan syarat dan ketentuan berlaku.

Bagaimana syarat dan ketentuannya?

Oke mari kita bahas lebih dalam wacana jadwal Payoneer RAF ( Refer A Friend ).

Memang jadwal ini tampaknya sarat akan muatan promosi dan mungkin juga seni administrasi dari tim Payoneer untuk memperbanyak jumlah member yang gabung. Tapi lepas dari itu, sebagai member kita juga diberikan kesempatan untuk mendapat komisi dari mereferensikan orang untuk join di Payoneer. Bagaimana mekanismenya?

Berikut uraiannya.

1. Setelah sobat melaksanakan pendaftaran payoneer ibarat yang dijelaskan di panduan ini, silakan sobat masuk / log in ke akun Payoneer.

2. Di belahan kanan dashboard akun, sobat akan menemukan banner jadwal RAF. Klik banner tersebut, maka sobat akan diarahkan pada sebuah halaman berisikan link affiliasi milik sobat yang nantinya sanggup dipromosikan kepada teman-teman sobat baik di blog maupun di media sosial.

3. Nah, ambli link tersebut. Sobat sanggup coba lakukan shorthening di bit.ly atau di goo.gl untuk memperpendek URL / link affiliasi yang ada.

Simpelnya, jikalau ada orang yang mengunjungi link RAF sobat, dan melaksanakan pendaftaran Payoneer, maka orang tersebut akan pribadi terdeteksi sebagai referral sobat.

Sistem Komisi yang UNIK
Jujur berdasarkan saya jadwal RAF Payoneer ini sangatlah unik. Kenapa? Karena prinsip yang diterapkan yaitu Win-Win Solution. Seperti dijelaskan di awal, jadwal RAF ini menjanjikan komisi yang menggiurkan yakni sebesar $25 setiap kali ada orang yang join Payoneer lewat link affiliasi sobat.

Tapi ada tapinya .. Perhatikan bidang yang saya beri kotak merah di Screenshot di atas. Intinya yaitu sebagai berikut

Komisi sebesar $25 dollar tersebut tidak sanggup pribadi didapatkan. Seperti saya jelaskan di awal, bahwa Syarat dan Ketentuan Berlaku. $25 tersebut gres sanggup sobat dapatkan jikalau orang yang sobat referensikan telah berhasil berhasil mengumpulkan saldo minimal $100 di akunnya.

Maksudnya bagaimana? Begini, dikala orang yang sobat referensikan (sebut saja si A) telah berhasil mengumpulkan saldo sebesar minimal $100, maka sobat akan mendapat komisi $25 free. Pun begitu dengan si A, beliau juga akan mendapat komisi $25 sebagai bonus alasannya beliau telah berhasil mengumpulkan saldo minimal $100. Unik sekali bukan, dua-duanya diuntungkan di sini. Saat si A mendapat bonus pemanis $25 atas pekerjaannya mengumpulkan $100 pertama, maka di dikala yang bersamaan, sobat juga mendapat $25 sebagai komisi refferal tanpa mengurangi saldo dari si A.


Bagaimana cara yang saya lakukan untuk mempromosikan link RAF Payoneer dan mendapat $225 secara cuma-cuma??

Caranya ibarat dijelaskan diatas. Prinsipnya persis ibarat jadwal affiliiasi pada umumnya. Cukup sebarkan link Affiliasi Payoneer sobat, supaya orang-orang join dan terdaftar sebagai referal sobat.

Tapi terang sudah jadi diam-diam umum, kebanyakan orang memang tidak suka mendaftar pribadi melalui link Affiliasi. Mungkin sobat juga salah satunya :D Alasannya sanggup macam-macam, misal alasannya ada rasa enggan, tidak ingin menjadi materi prospek orang lain atau mungkin ingin daftar via web utamanya langsung. Ya itu kembali ke pribadi masing-masing. Dengan join melalui link affiliasi juga gotong royong merupakan bentuk apresiasi / penghargaan kita pada orang yang telah menginformasikan jadwal tersebut.

Kaitannya dengan hal tersebut di atas, saya juga tidak asal sebar link RAF sembarangan, misal di group-group facebook atau spamming di komentar postingan orang lain. Tidak ibarat itu, melainkan yang saya lakukan yaitu dengan terlebih dahulu mengedukasi dengan cara menciptakan sebuah artikel panduan atau penjelasan. Misal dalam perkara ini saya coba menciptakan artikel wacana Panduan / cara menciptakan akun Payoneer. Dan di dalamnya disematkan link pendaftaran / Sign Up Payoneer yang mengarah pada link RAF saya.

Kemudian tentu artikelnya tersebut saya usahakan biar sanggup Human Friendly sehingga ujungnya sanggup SEO friendly juga, kemudian pengunjung pun tiba mengunjungi artikel tersebut. Dengan cara tersebut, Alhamdulillah banyak yang join payoneer melalui link affiliasi saya yang saya sematkan di artikel tersebut. Sampai kini sudah ada sekitar 150 orang berbaik hati menghargai dengan join Payoneer melalui link RAF saya. Terima kasih ya :) Intinya di sini saya cuma main konten marketing, sempat juga share link ke wall / group Facebook, tapi kurang maksimal :)


Secara matematis sanggup saja kita main itung-itungan. 150 orang x $25 = $3,750 (setara 48 juta, Besar juga ya).

Namun,dalam hal apapun selalu berlaku probabilitas. Semua orang yang join secara free di jadwal RAF tentu tidak sanggup kita samaratakan mereka akan sanggup mencapai $100 pertamanya secara cepat. Dalam perkara saya, dari 150 orang, gres sekitar 9 orang (kurang dari 10%) yang telah berhasil menghasilkan minimal saldo $100 di akunnya. Yang kemudian menyumbang komisi ke saya sebagai yang mereferensikan sebesar total $225. Dan mungkin akan bertambah jikalau teman-teman referal lain yang berhasil mengantongi $100 pertamanya di akun Payoneer miliknya. Berikut pengampakan SS - nya

Kecil memang, tapi terhitung tidak mengecewakan lah untuk ukuran seorng newbie, wong dari awal juga tidak kepikiran dan berharap sanggup komisi, cuma nulis artikel sekadar membuatkan kemudian sisipkan link saja di artikel, Alhamdulillh akibatnya begitu :)

Ok begitulah kira-kira. Saya cukupkan sekian sharing sederhana saya wacana jadwal RAF payoneer ini. Semoga bermanfaat bagi sobat semua. Bagi yang belum mendaftar akun Payoneer, silakan sanggup daftar di sini (Nah ini juga link affiliate saya.) Silakan join, bonus tanya-tanya :)

NB: Yang perlu digarisbawahi, sobat sanggup saja pribadi mendaftar via web Payoneernya pribadi di www.payoneer.com. Namun tidak berhak atas komisi / bonus $25 jikalau saldo telah mencapai setidaknya $100. TOS dari Program RAF. Makara silakan dimanfaatkan link affiliate (RAF) yang ada.

Sekian dan terima kasih.

Read More

[Share] Cara Aku Hasilkan $225 Secara Cuma-Cuma Dari Affiliasi Payoneer

Halo sobat blogger, di artikel kali ini saya ingin mengangkat tema wacana Payoneer. Sudah punya akun Payoneer? Alhamdulillah kalau sudah. Kalau belum, silakan sanggup daftar melalui di SINI.

Payoneer berbagai kegunaannya sebagai Payment Processor, yakni dalam urusan pencairan dana atau komisi pembayaran jadwal affiliate (eg. Amazon), freelancer, atau jadwal Make Money Online lainnya.

Dari segi fitur dan kelengkapan, sanggup saya katakan Payoneer lebih unggul ketimbang paypal. Salah satu misalnya yaitu payoneer mempunyai kemudahan / fitur kartu fisik berupa kartu Prepaid Payoneer Mastercard, yang mana kartu tersebut akan dikirim ke alamat sobat, sehabis sobat mendaftar akun di Payoneer secara gratis. Kartu tersebut juga laksana kartu ATM, artinya sanggup dipakai untuk menarik saldo Payoneer (jika ada) secara pribadi di beberapa ATM di Indonesia yang berlogo Mastercard. Bukan hanya di Indonesia, bahkan di seluruh dunia pun tetap sanggup dipakai selagi ATM tersebut masih terafiliasi dengan Mastercard.

 Nah itu salah satu keunggulan Payoneer. Selain itu, satu hal yang juga sangat disukai oleh para member payoneer yaitu adanya jadwal Refer A Friend ( RAF ). Program ini yaitu sejenis jadwal Affiliasi, yang mana sobat sebagai member sanggup merekomendasikan orang lain untuk join juga di Payoneer. Dan jikalau ada orang yang join atas nama / link affiliasi sobat, maka sobat akan mendapat sejumlah komisi yakni sebesar $25 (lumayan kan), namun dengan syarat dan ketentuan berlaku.

Bagaimana syarat dan ketentuannya?

Oke mari kita bahas lebih dalam wacana jadwal Payoneer RAF ( Refer A Friend ).

Memang jadwal ini tampaknya sarat akan muatan promosi dan mungkin juga seni administrasi dari tim Payoneer untuk memperbanyak jumlah member yang gabung. Tapi lepas dari itu, sebagai member kita juga diberikan kesempatan untuk mendapat komisi dari mereferensikan orang untuk join di Payoneer. Bagaimana mekanismenya?

Berikut uraiannya.

1. Setelah sobat melaksanakan pendaftaran payoneer ibarat yang dijelaskan di panduan ini, silakan sobat masuk / log in ke akun Payoneer.

2. Di belahan kanan dashboard akun, sobat akan menemukan banner jadwal RAF. Klik banner tersebut, maka sobat akan diarahkan pada sebuah halaman berisikan link affiliasi milik sobat yang nantinya sanggup dipromosikan kepada teman-teman sobat baik di blog maupun di media sosial.

3. Nah, ambli link tersebut. Sobat sanggup coba lakukan shorthening di bit.ly atau di goo.gl untuk memperpendek URL / link affiliasi yang ada.

Simpelnya, jikalau ada orang yang mengunjungi link RAF sobat, dan melaksanakan pendaftaran Payoneer, maka orang tersebut akan pribadi terdeteksi sebagai referral sobat.

Sistem Komisi yang UNIK
Jujur berdasarkan saya jadwal RAF Payoneer ini sangatlah unik. Kenapa? Karena prinsip yang diterapkan yaitu Win-Win Solution. Seperti dijelaskan di awal, jadwal RAF ini menjanjikan komisi yang menggiurkan yakni sebesar $25 setiap kali ada orang yang join Payoneer lewat link affiliasi sobat.

Tapi ada tapinya .. Perhatikan bidang yang saya beri kotak merah di Screenshot di atas. Intinya yaitu sebagai berikut

Komisi sebesar $25 dollar tersebut tidak sanggup pribadi didapatkan. Seperti saya jelaskan di awal, bahwa Syarat dan Ketentuan Berlaku. $25 tersebut gres sanggup sobat dapatkan jikalau orang yang sobat referensikan telah berhasil berhasil mengumpulkan saldo minimal $100 di akunnya.

Maksudnya bagaimana? Begini, dikala orang yang sobat referensikan (sebut saja si A) telah berhasil mengumpulkan saldo sebesar minimal $100, maka sobat akan mendapat komisi $25 free. Pun begitu dengan si A, beliau juga akan mendapat komisi $25 sebagai bonus alasannya beliau telah berhasil mengumpulkan saldo minimal $100. Unik sekali bukan, dua-duanya diuntungkan di sini. Saat si A mendapat bonus pemanis $25 atas pekerjaannya mengumpulkan $100 pertama, maka di dikala yang bersamaan, sobat juga mendapat $25 sebagai komisi refferal tanpa mengurangi saldo dari si A.


Bagaimana cara yang saya lakukan untuk mempromosikan link RAF Payoneer dan mendapat $225 secara cuma-cuma??

Caranya ibarat dijelaskan diatas. Prinsipnya persis ibarat jadwal affiliiasi pada umumnya. Cukup sebarkan link Affiliasi Payoneer sobat, supaya orang-orang join dan terdaftar sebagai referal sobat.

Tapi terang sudah jadi diam-diam umum, kebanyakan orang memang tidak suka mendaftar pribadi melalui link Affiliasi. Mungkin sobat juga salah satunya :D Alasannya sanggup macam-macam, misal alasannya ada rasa enggan, tidak ingin menjadi materi prospek orang lain atau mungkin ingin daftar via web utamanya langsung. Ya itu kembali ke pribadi masing-masing. Dengan join melalui link affiliasi juga gotong royong merupakan bentuk apresiasi / penghargaan kita pada orang yang telah menginformasikan jadwal tersebut.

Kaitannya dengan hal tersebut di atas, saya juga tidak asal sebar link RAF sembarangan, misal di group-group facebook atau spamming di komentar postingan orang lain. Tidak ibarat itu, melainkan yang saya lakukan yaitu dengan terlebih dahulu mengedukasi dengan cara menciptakan sebuah artikel panduan atau penjelasan. Misal dalam perkara ini saya coba menciptakan artikel wacana Panduan / cara menciptakan akun Payoneer. Dan di dalamnya disematkan link pendaftaran / Sign Up Payoneer yang mengarah pada link RAF saya.

Kemudian tentu artikelnya tersebut saya usahakan biar sanggup Human Friendly sehingga ujungnya sanggup SEO friendly juga, kemudian pengunjung pun tiba mengunjungi artikel tersebut. Dengan cara tersebut, Alhamdulillah banyak yang join payoneer melalui link affiliasi saya yang saya sematkan di artikel tersebut. Sampai kini sudah ada sekitar 150 orang berbaik hati menghargai dengan join Payoneer melalui link RAF saya. Terima kasih ya :) Intinya di sini saya cuma main konten marketing, sempat juga share link ke wall / group Facebook, tapi kurang maksimal :)


Secara matematis sanggup saja kita main itung-itungan. 150 orang x $25 = $3,750 (setara 48 juta, Besar juga ya).

Namun,dalam hal apapun selalu berlaku probabilitas. Semua orang yang join secara free di jadwal RAF tentu tidak sanggup kita samaratakan mereka akan sanggup mencapai $100 pertamanya secara cepat. Dalam perkara saya, dari 150 orang, gres sekitar 9 orang (kurang dari 10%) yang telah berhasil menghasilkan minimal saldo $100 di akunnya. Yang kemudian menyumbang komisi ke saya sebagai yang mereferensikan sebesar total $225. Dan mungkin akan bertambah jikalau teman-teman referal lain yang berhasil mengantongi $100 pertamanya di akun Payoneer miliknya. Berikut pengampakan SS - nya

Kecil memang, tapi terhitung tidak mengecewakan lah untuk ukuran seorng newbie, wong dari awal juga tidak kepikiran dan berharap sanggup komisi, cuma nulis artikel sekadar membuatkan kemudian sisipkan link saja di artikel, Alhamdulillh akibatnya begitu :)

Ok begitulah kira-kira. Saya cukupkan sekian sharing sederhana saya wacana jadwal RAF payoneer ini. Semoga bermanfaat bagi sobat semua. Bagi yang belum mendaftar akun Payoneer, silakan sanggup daftar di sini (Nah ini juga link affiliate saya.) Silakan join, bonus tanya-tanya :)

NB: Yang perlu digarisbawahi, sobat sanggup saja pribadi mendaftar via web Payoneernya pribadi di www.payoneer.com. Namun tidak berhak atas komisi / bonus $25 jikalau saldo telah mencapai setidaknya $100. TOS dari Program RAF. Makara silakan dimanfaatkan link affiliate (RAF) yang ada.

Sekian dan terima kasih.

Read More

Cara Gampang Menarik Uang / Saldo Payoneer Di Atm Bank Bri

Halo teman Indravedia.com, di artikel kali ini saya kembali membahas ihwal payoneer. Yakni ihwal cara menarik uang atau saldo yang berada di akun payoneer di ATM. Seperti kita tahu gotong royong dengan mempunyai akun payoneer, maka kita juga akan sanggup mempunyai sebuah kartu debit Mastercard, yang sanggup difungsikan sebagai kartu ATM. Sehingga dengan kartu tersebut, teman sanggup melaksanakan penarikan uang di ATM berlogo Mastercard, menyerupai BRI, BNI, Mandiri, atau BCA.

Syaratnya, akun payoneer teman sudah harus terisi saldo yang cukup untuk dilakukan penarikan. Kalau tidak ada saldonya, apanya yang mau ditarik dong..hehe. Selain itu jikalau teman memaksakan atau sekadar iseng mencoba memasukkan kartu Payoneer ke ATM dalam kondisi saldonya kosong, maka kartu Payoneer milik teman akan secara otomatis ditelan oleh mesin ATM tersebut. Repot dah jadinya, mesti request ulang.

Adapun di sini saya berniat membagikan pengalaman pertama saya ketika melaksanakan penarikan uang dari saldo payoneer memakai kartu Payoneer Mastercard. Dan saya melakukannya di ATM BRI.

Sebenarnya saya belum mau menarik uang di akun payoneer saya, maklum saldo yang masuk juga masih sedikit. Tapi alasannya rasa ingin tau yang menggebu, hasilnya saya pun putuskan untuk mencoba melaksanakan penarikan di ATM, walau saldonya masih kecil. ^_^


Oh iya, mungkin ada teman yang belum tahu bahwa dengan join payoneer, teman berkesempatan untuk menerima bonus sebesar $25 dengan cara mereferensikan orang lain untuk sama-sama join Payoneer. Dan manakala teman atau orang yang teman referensikan telah berhasil meraih saldo minimal sebesar $100, maka keduanya akan mendapatkan komisi sebesar $25. Menarik sekali, bukan! Makara buat yang belum punya akun payoneer, sanggup segera daftar untuk untuk menerima bonus $25 tersebut. Bagi yang berkenan join lewat link affiliasi saya, sanggup klik DI SINI

Baca Panduannya di sini: Tutorial Cara Membuat Akun Payoneer Lengkap Sampai Aktivasi Kartu

Syarat dan Ketentuan Fee / Biaya Transaksi

Dalam proses penarikan uang Payoneer di ATM ini ada beberapa syarat dan ketentuan yang harus kita perhatikan dan ketahui ihwal biaya / fee yang dikenakan dari setiap transaksi yang dilakukan. Makara untuk setiap penarikan di ATM tidaklah gratis, alias ada fee yang harus teman tanggung dan akan dipotong dari saldo setiap kali dilakukan penarikan uang.

Berikut ialah beberapa data fee yang ditanggungkan kepada teman sebagai pemilik akun tiap kali melaksanakan transaksi, baik itu penarikan maupun cek saldo. Untuk setiap penarikan yang sukses, dikenakan biaya sebesar $3,15 dan untuk cek saldo $1 (gratis jikalau dilakukan di akun payoneer). Dan untuk beberapa kasus, jikalau transaksi penarikan gagal alasannya alasan tertentu, juga dikenakan biaya $1.

Selain itu, kita juga perlu mengetahui bahwa Payoneer sendiri memberlakukan tarif / biaya aktifasi pertahun sebesar $29,95. Adapun jikalau selama setahun tidak ada saldo yang masuk, maka kartu akan diblokir.

Dengan mengetahui syarat dan ketentuan, khususnya yang berkenaan dengan biaya/fee yang harus kita bayar, maka kita sanggup memperhitungkan resiko dan segala macamnya sebelum melaksanakan penarikan uang di ATM. Disarankan jikalau mau mengambil uang di Payoneer lewat ATM, jangan sedikit-sedikit. Pilihlah jumlah maksimal penarikan di ATM yang memakai uang serpihan 100 rebuan. Sehingga sanggup lebih irit dan efisien.

Cara Teknis Penarikan Uang di ATM BRI

Oke, lebih baik pribadi saja masuk ke tutorial teknis bagaimana cara menarik uang dengan memakai kartu Payoneer di ATM BRI.

• 1. Pastikan teman sudah berada di depan mesin ATM, bukan mesin jahit atau mesin lainnya.
• 2.Masukkan kartu payoneer, layaknya memasukkan kartu ATM biasa. Lalu Pilih bahasa Indonesia
• 3. Masukkan PIN kartu Payoneer teman yang jumlahnya 4 digit angka. Untuk PIN ini sendiri disetting ketika proses aktivasi kartu payoneer di dashboard akun payoneer sobat. Makara ketika proses aktivasi kartu tersebut, sudah harus diingat-ingat PIN nya atau lebih baik dicatat.
• 4. Pilih nominal penarikan uang yang diinginkan. Atau jikalau ingin memasukkan nilai lebih kecil (tidak tercantum di daftar),bisa pilih Nominal lainnya, kemudian ketikkan jumlahnya secara manual.
• 5. Pilih Rekening kartu Kredit. Walaupun ini kartu debit, tapi terdeteksi oleh ATM sebagai kartu kredit.
• 6. Tunggu beberapa saat, penarikan uang teman akan pribadi diproses layaknya penarikan dengan kartu ATM biasa.
• 7. Terakhir, silakan ambil uangnya. Dan masukkan ke dompet, jangan ditempelin di jidat.

Nah, itulah cara teknis yang singkat dan gampang sekali dalam penarikan uang di akun payoneer teman memakai kartu debit Payoneer Mastercard. Sangat gampang dan menyenangkan, apalagi jikalau dollarnya banyak.. :D

Penutup

Sebenarnya ingin sekali saya berbagi panduan dalam bentuk video menyerupai yang dilakukan para mastah ketika menarik earning nya yang ratusan hingga ribuan dollar. Tapi alasannya kondisi yang tidak memungkinkan, yang mana kondisi ATM ketika itu lagi ngantre-ngantrenya, saya pun mengurungkan niat untuk sekadar memotret atau pun memvideokan cara menarik uang dengan kartu Payoneer tersebut.

Tapi jangan khawatir, sebagai gantinya teman sanggup lihat video dari Master Online Ngepet di bawah ini. Beliau menyediakan cara menarik uang Payoneer di beberapa ATM ternama lengkap. Makara boleh ditonton supaya lebih jelasnya. Wooke.

Nb: Jangan fokus ke sampul videonya ya.

Akhir kata, Semoga tutorial ini bermanfaat dan memperlihatkan ide bagi teman semua. Sekian dan terima kasih.

Read More

Cara Gampang Menarik Uang / Saldo Payoneer Di Atm Bank Bri

Halo teman Indravedia.com, di artikel kali ini saya kembali membahas ihwal payoneer. Yakni ihwal cara menarik uang atau saldo yang berada di akun payoneer di ATM. Seperti kita tahu gotong royong dengan mempunyai akun payoneer, maka kita juga akan sanggup mempunyai sebuah kartu debit Mastercard, yang sanggup difungsikan sebagai kartu ATM. Sehingga dengan kartu tersebut, teman sanggup melaksanakan penarikan uang di ATM berlogo Mastercard, menyerupai BRI, BNI, Mandiri, atau BCA.

Syaratnya, akun payoneer teman sudah harus terisi saldo yang cukup untuk dilakukan penarikan. Kalau tidak ada saldonya, apanya yang mau ditarik dong..hehe. Selain itu jikalau teman memaksakan atau sekadar iseng mencoba memasukkan kartu Payoneer ke ATM dalam kondisi saldonya kosong, maka kartu Payoneer milik teman akan secara otomatis ditelan oleh mesin ATM tersebut. Repot dah jadinya, mesti request ulang.

Adapun di sini saya berniat membagikan pengalaman pertama saya ketika melaksanakan penarikan uang dari saldo payoneer memakai kartu Payoneer Mastercard. Dan saya melakukannya di ATM BRI.

Sebenarnya saya belum mau menarik uang di akun payoneer saya, maklum saldo yang masuk juga masih sedikit. Tapi alasannya rasa ingin tau yang menggebu, hasilnya saya pun putuskan untuk mencoba melaksanakan penarikan di ATM, walau saldonya masih kecil. ^_^


Oh iya, mungkin ada teman yang belum tahu bahwa dengan join payoneer, teman berkesempatan untuk menerima bonus sebesar $25 dengan cara mereferensikan orang lain untuk sama-sama join Payoneer. Dan manakala teman atau orang yang teman referensikan telah berhasil meraih saldo minimal sebesar $100, maka keduanya akan mendapatkan komisi sebesar $25. Menarik sekali, bukan! Makara buat yang belum punya akun payoneer, sanggup segera daftar untuk untuk menerima bonus $25 tersebut. Bagi yang berkenan join lewat link affiliasi saya, sanggup klik DI SINI

Baca Panduannya di sini: Tutorial Cara Membuat Akun Payoneer Lengkap Sampai Aktivasi Kartu

Syarat dan Ketentuan Fee / Biaya Transaksi

Dalam proses penarikan uang Payoneer di ATM ini ada beberapa syarat dan ketentuan yang harus kita perhatikan dan ketahui ihwal biaya / fee yang dikenakan dari setiap transaksi yang dilakukan. Makara untuk setiap penarikan di ATM tidaklah gratis, alias ada fee yang harus teman tanggung dan akan dipotong dari saldo setiap kali dilakukan penarikan uang.

Berikut ialah beberapa data fee yang ditanggungkan kepada teman sebagai pemilik akun tiap kali melaksanakan transaksi, baik itu penarikan maupun cek saldo. Untuk setiap penarikan yang sukses, dikenakan biaya sebesar $3,15 dan untuk cek saldo $1 (gratis jikalau dilakukan di akun payoneer). Dan untuk beberapa kasus, jikalau transaksi penarikan gagal alasannya alasan tertentu, juga dikenakan biaya $1.

Selain itu, kita juga perlu mengetahui bahwa Payoneer sendiri memberlakukan tarif / biaya aktifasi pertahun sebesar $29,95. Adapun jikalau selama setahun tidak ada saldo yang masuk, maka kartu akan diblokir.

Dengan mengetahui syarat dan ketentuan, khususnya yang berkenaan dengan biaya/fee yang harus kita bayar, maka kita sanggup memperhitungkan resiko dan segala macamnya sebelum melaksanakan penarikan uang di ATM. Disarankan jikalau mau mengambil uang di Payoneer lewat ATM, jangan sedikit-sedikit. Pilihlah jumlah maksimal penarikan di ATM yang memakai uang serpihan 100 rebuan. Sehingga sanggup lebih irit dan efisien.

Cara Teknis Penarikan Uang di ATM BRI

Oke, lebih baik pribadi saja masuk ke tutorial teknis bagaimana cara menarik uang dengan memakai kartu Payoneer di ATM BRI.

• 1. Pastikan teman sudah berada di depan mesin ATM, bukan mesin jahit atau mesin lainnya.
• 2.Masukkan kartu payoneer, layaknya memasukkan kartu ATM biasa. Lalu Pilih bahasa Indonesia
• 3. Masukkan PIN kartu Payoneer teman yang jumlahnya 4 digit angka. Untuk PIN ini sendiri disetting ketika proses aktivasi kartu payoneer di dashboard akun payoneer sobat. Makara ketika proses aktivasi kartu tersebut, sudah harus diingat-ingat PIN nya atau lebih baik dicatat.
• 4. Pilih nominal penarikan uang yang diinginkan. Atau jikalau ingin memasukkan nilai lebih kecil (tidak tercantum di daftar),bisa pilih Nominal lainnya, kemudian ketikkan jumlahnya secara manual.
• 5. Pilih Rekening kartu Kredit. Walaupun ini kartu debit, tapi terdeteksi oleh ATM sebagai kartu kredit.
• 6. Tunggu beberapa saat, penarikan uang teman akan pribadi diproses layaknya penarikan dengan kartu ATM biasa.
• 7. Terakhir, silakan ambil uangnya. Dan masukkan ke dompet, jangan ditempelin di jidat.

Nah, itulah cara teknis yang singkat dan gampang sekali dalam penarikan uang di akun payoneer teman memakai kartu debit Payoneer Mastercard. Sangat gampang dan menyenangkan, apalagi jikalau dollarnya banyak.. :D

Penutup

Sebenarnya ingin sekali saya berbagi panduan dalam bentuk video menyerupai yang dilakukan para mastah ketika menarik earning nya yang ratusan hingga ribuan dollar. Tapi alasannya kondisi yang tidak memungkinkan, yang mana kondisi ATM ketika itu lagi ngantre-ngantrenya, saya pun mengurungkan niat untuk sekadar memotret atau pun memvideokan cara menarik uang dengan kartu Payoneer tersebut.

Tapi jangan khawatir, sebagai gantinya teman sanggup lihat video dari Master Online Ngepet di bawah ini. Beliau menyediakan cara menarik uang Payoneer di beberapa ATM ternama lengkap. Makara boleh ditonton supaya lebih jelasnya. Wooke.

Nb: Jangan fokus ke sampul videonya ya.

Akhir kata, Semoga tutorial ini bermanfaat dan memperlihatkan ide bagi teman semua. Sekian dan terima kasih.

Read More

Catatan : Akibatnya Kartu Payoneer Hingga Juga

Halo sobat pembaca sekalian, di artikel kali ini saya ingin sedikit menyebarkan pengalaman ketika mendapatkan kiriman kartu Debit Payoneer Mastercard. 

Saya mendaftaran akun Payoneer pada awal Desember 2015. Dan dari pihak Payoneer sendiri memberitahukan via email bahwa kartu Debit Payoneer Mastercard sudah dikirm dari New York USA ke alamat saya dengan estimasi waktu tiba antara tanggal 25 Desember hingga 1 Januari 2016. 

Namun, hingga melewati batas waktu estimasi sama sekali belum ada gejala pak Pos mengirimkan kartu Payoneer tersebut. Waktu itu saya berpikir, mungkin belum hingga ke Indonesia alias masih di jalan entah di mana. Sehingga saya biarkan saja tanpa melaksanakan apa-apa. Saya berpikir, mungkin besok, mungkin besok akan ada kiriman. 

Hingga tak terasa sudah lewat 2 ahad dari batas waktu estimasi. Dan saya pun mendapatkan email dari Payoneer untuk segera mengaktivasi kartu, dengan memasukkan 16 digit nomor yang tercetak di kartunya. Lha gimana mau diaktivasi, kartunya aja belum dipegang. 

Lalu saya pun melayangkan email ke CS Payoneer. Menjelaskan bahwa saya belum mendapatkan kartunya. Dari Payoneer pun menyarankan untuk melaksanakan request ulang kartu atau jikalau ingin lebih niscaya dan biar sanggup melacak keberadaan kiriman sanggup memakai jasa ekspedisi DHL yang tentunya tidak gratis, perlu biaya sekitar $50.

Saya pun berpikir untuk melaksanakan request ulang kartu dengan pengiriman regular biasa (gratis), dengan catatan mesti rela menunggu lagi hingga sebulan lebih lamanya, itu pun belum tentu sanggup hingga ke alamat. 

Namun sebelum request ulang, saya sempat bertanya kepada salah seorang sahabat di facebook wacana kartu Payoneer yang tidak kunjung datang. Hingga balasannya diapun menyarankan biar saya terlebih dahulu mengecek ke Kantor Pos Pusat (kota). Tanyakan apakah ada kiriman surat dari US ke alamat saya atau tidak. Karena berdasarkan pengalaman dia, kadang kirimannya suka keselip-selip dan Petugas Posnya jarang memprioritaskan kiriman tanpa prangko dari luar negeri sejenis kiriman Payoneer tersebut.

Maka keesokan harinya, saya pun menuruti saran dari sahabat tersebut untuk mendatangi kantor POS sentra kota.

kantor POS

Setelah mengutarakan maksud ke petugas Satpam, saya pun diarahkan untuk menghadap ke bab ekspedisi untuk menanyakan apakah ada kiriman dari USA ke alamat saya. Dan oleh si Mbak-mbak petugas Pos bab Ekspedisi- saya disuruh menunggu Pengirim barang yang bertugas mengantarkan kiriman ke wilayah kawasan alamat saya.

Waktu itu masih pagi, sekitar pukul 07.30, dan petugas pengirim belum tiba ke kantor. Setelah menunggu 1 jam, balasannya saya pun bertemu dengan si Bapak Pengirim yang bertugas mengirimkan barang ke zona wilayah saya. Kebetulan si bapaknya sedang membereskan amplop-amplop yang hendak ia kirimkan.

Langsung saja saya tanyakan, "Pak, apakah ada kiriman dari USA ke alamat saya?" Ketika saya tanya begitu, Bapak Pengirim tersebut agak sedikit bingung, sambil bilang "kayaknya gak ada". Saya sarankan bapaknya untuk mengecek dulu, takutnya keselip-selip di tumpukan. Si bapak tersebut pun pribadi melakukannya.

Dan sehabis beberapa saat, apa yang terjadi.?? Benar saja ternyata Amplop Payoneer saya ada dalam tumpukan kiriman amplop yang menyerupai tidak diprioritaskan. Amplop Payoneer itu pun pribadi saya ambil, dan memang benar tertulis nama dan alamat saya. Senang sekali rasanya, kesabaran menunggu dan rela mengecek pribadi ke kantor pos ternyata tidak sia-sia. Kaprikornus tidak perlu lah request ulang kartu atau membayar $50 untuk pengiriman memakai DHL. Karena kini kartu Payoneer-nya sudah sukses mendarat di tangan :)

Dan satu lagi, sehabis saya tanyakan ke bapak pengirim tersebut, ternyata benar saja bahwa kartu / amplop tersebut bergotong-royong sudah ada di kantor Pos semenjak awal bulan (Minggu pertama januari). Estimasi waktu yang diinformasikan Payoneer ternyata benar. Namun oleh petugas POS nya agak sedikit diacuhkan dan tidak diprioritaskan untuk pribadi dikirim ke alamat penerima. Entah apa alasannya.

Jujur saya agak sedikit menyayangkan perilaku petugas POS yang menyerupai itu. Saat itu, saya juga lihat beberapa lembar amplop PIN Google Adsense milik teman-teman blogger (orang lain), yang keberadaannya cenderung lepas dari perhatian si bapak petugas pengirim tersebut. Andai kata tidak ditanyakan dan dicek pribadi ke kantor POS, tampaknya tidak akan pernah dikirim-kirim itu kartu. Ya mungkin tidak semua petugas POS menyerupai itu, tapi kenyataannya itulah yang saya alami.

Kaprikornus tipsnya, ketika kartu payoneer anda tidak kunjung tiba ke alamat rumah sehabis melewati batas waktu estimasi, ada baiknya pribadi cek ke kantor pos pemeriksa (Kantor Pos Pusat tingkat kota/kabupaten). Untuk menerima kepastian kiriman kartunya sudah hingga atau belum. Karena biasanya kiriman menyerupai itu kurang menerima perhatian dari pihak POS nya.

Terlepas dari semua itu, saya bersyukur Alhamdulillah kini kartu Payoneernya sudah berada di genggaman, walau harus diambil pribadi ke kantor POS, bukan si Pak Pos nya yang mengirim ke rumah. Tidak apa-apa lah.

Setelahnya saya pun pribadi mengaktivasi kartu Payoneer tersebut, dengan menginput 16 digit nomor kartu dan memilih 4 digit PIN kartu, yang dibutuhkan ketika hendak menarik dana tunai di ATM berlogo Mastercard. Dan berhasil.

Itulah kira-kira sedikit pengalaman saya dalama mendaftar payoneer hingga mendapatkan kartu fisik debit payoneer mastercard dan mengaktivasinya. Akhir kata, semoga goresan pena ringan ini bermanfaat. Terima kasih.

Read More

Tutorial : Cara Menciptakan Akun Payoneer Lengkap Hingga Aktivasi Kartu

Cara Membuat Akun Payoneer Lengkap Sampai Aktivasi kartu - Payoneer yaitu salah satu Payment Processor / Alat Pemroses Pembayaran transaksi Internasional yang sudah cukup terpercaya selain Paypal. Perusahaan Payoneer sendiri sudah bangun semenjak tahun 2005 dan masih eksis bahkan terus berkembang hingga sekarang. Kantornya berpusat di New York, Amerika Serikat.

Sebagai sebuah payment processor, Payoneer mempunyai banyak keunggulan dari segi fitur pemakaian. Diantarnya yaitu sanggup dipakai untuk mendapatkan komisi pembayaran dari banyak sekali aktivitas bisnis online, menyerupai affiliasi Amazon, dll.

Untuk membuatnya juga sangat mudah, alasannya yaitu hanya membutuhkan data identitas / KTP valid yang masih berlaku. (Update Desember 2016, diharapkan juga rekening Bank lokal). Selain itu kita sama sekali tidak dikenakan biaya registrasi alias gratis. Kaprikornus tidak ada salahnya untuk menciptakan akun payoneer kini juga selagi masih gratis semoga jikalau suatu dikala nanti kita butuh, maka sudah siap tersedia.

Kelebihan Payoneer lainnya yaitu kita sanggup mendapatkan Kartu Prepaid (Debit) Payoneer Mastercard yang akan dikirim dari New York, USA ke alamat kita segera sehabis proses registrasi disetujui. Kartu tersebut sanggup kita gunakan untuk belanja di semua merchant yang mendukung Mastercard. Ataupun sanggup juga untuk melaksanakan tarik uang tunai dari ATM berlogo Mastercard di seluruh dunia.

Payoneer juga mempunyai akomodasi US Payment Service (Layanan Pembayaran dari Amerika Serikat) yang sanggup kita gunakan untuk mendapatkan komisi pembayaran dari aktivitas bisnis menyerupai Affiliasi yang perusahaannya berpusat di Amerika. Kaprikornus dengan mempunyai akun + Kartu Debit Payoneer, maka sama saja kita mempunyai rekening USA Bank , yang kita tahu juga sangat sulit sekali untuk mempunyai rekening Bank US terlebih kita bukan orang Amerika asli.

Dan satu lagi kelebihan Payoneer ini yaitu memungkinkan kita untuk melaksanakan Withdraw Fund (pencairan dana) dari akun payoneer ke Rekening Bank Lokal, menyerupai BCA, Mandiri dan yang lainnya.

Baca: Cara Withdraw Saldo Payoneer ke Rekening Bank Lokal - Terbaru

Dengan setumpuk keunggulannya di atas, maka tidak ada alasan bahu-membahu bagi kita untuk tidak mempunyai akun Payoneer ini sebagai akomodasi pendukung bisnis online kita.

Maka dari itu di artikel kali ini kita akan membahas secara lengkap dan detail wacana cara menciptakan akun payoneer dari awal registrasi hingga kartu Debit Payoneer Mastercard kita terima dan kita lakukan proses aktivasi sehingga akun dan kartunya sanggup aktif sepenuhnya.

Oke tanpa berlama-lama lagi, eksklusif saja berikut yaitu cara dan langkah demi langkah dalam menciptakan akun payoneer. Untuk memudahkan pemahaman, maka tutorial ini saya bagi ke dalam 3 (tiga) bab besar.

A. Cara Mendaftar Payoneer/ Prosedur Pengisian Identitas (Update Des 2016)

• Update Cara Order Kartu Payoneer

B. Cara Submit Questionnaire & Submit Scan KTP
C. Cara Aktivasi kartu Debit Payoneer Mastercard

A. Cara Mendaftar Payoneer / Prosedur Pengisian Identitas + Cara Order Kartu

Untuk update terbarunya kini, Payoneer lebih mengutamakan akun non kartu, artinya jikalau nasabah yang ingin menarik / mencairkan saldo uang di akun Payoneer, maka sanggup melaksanakan withdrawal via rekening bank yang sebelumnya didaftarkan.

Tapi kendati begitu, Anda masih tetap sanggup meminta kartu Prepaid Payoneer Mastercardnya dikirim. Caranya yakni melalui Order Cards di halaman dashboar login payoneer. Kaprikornus usul kartu dilakukan belakangan sehabis akun Payoneer jadi.

Baik, eksklusif saja berikut yaitu update terbaru cara mendaftar Payoneer.

1. Sebelumnya, siapkan KTP dan Buku Rekening bank lokal Anda untuk keperluan pengisian Identitas. Lalu eksklusif masuk ke link pendaftaran Payoneer DI SINI, Link RAF (Refer A Friend) saya. Dengan mendaftar melalui link tersebut, Anda sanggup mendapatkan bonus gratis senilai $25 yang akan dikirim otomatis dikala saldo Anda mencapai minimal $100. Anda sanggup saja mendaftar eksklusif di website Payoneer, namun dengan begitu bonus $25 nya otomatis jadi tidak berlaku. Kaprikornus silakan manfaatkan baik-baik :)

Setelahnya Anda klik link di atas, maka akan terbuka tampilan menyerupai di bawah inil. Langsung saja klik tombol merah bertuliskan Sign Up & Earn $25*

2. Isi data identitas, beruapa nama depan, nama belakang, email aktif dan tanggal lahir. Setting juga pilihannya ke Individu, jikalau registrasi untuk perorangan. Lebih jelasnya lihat gambar di bawah ini:
Jika sudah, eksklusif klik NEXT.

3. Input data identitas lain berupa Kewarganegaraan, Alamat sesuai KTP (disertai isyarat pos). Masukkan juga nomor HP aktif, untuk keperluan verifikasi jikalau suatu hari akunnya terdapat masalah. Jika sudah, eksklusif klik NEXT.

 4. Setting Password dan Security Questions. Catat biar tidak lupa. Klik NEXT.

5. Di langkah inilah yang terdapat perbedaan. Yang mana di sini kita diharuskan memasukkan data rekening Bank Lokal yang kita punya. Data di rekening Bank harus sama dengan data identitas telah diinputkan sebelumnya. Jika tidak sama, kemungkinan proses pendaftarannya akan ditolak. Untuk panduan pengisian data rekening bank ini sanggup sobat baca lebih lengkapnya di sini

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, menyerupai pengisian BIC / Swift Code dan Branch Clearing Code. Lihat pada tampilan berikut:

• Account Name : Isi dengan nama sesuai dengan yang tertera di Rekening Bank

• Account Number : Isi dengan nomor rekening Bank 

• Swift / BIC : Setiap Bank mempunyai Swift Code yang berbeda-beda. Di sini kebetulan saya memakai rekening Bank BRI yang sehabis dicari tahu, saya dapati Swift Code - nya yaitu BRINIDJA. Untuk data Swift Code Bank Lain menyerupai Mandiri, BCA, BNI dan Bank-Bank terkenal lain, sanggup dilihat di list berikut:

Bank BRI: BRINIDJA
Bank BCA : CENAIDJA
Bank BNI: BNINIDJA
Bank BNI Syariah : SYNIIDJA
Bank Mandiri : BEIIIDJA
Bank Syariah Mandiri : BSMDIDJAXXX
Bank Mega : MEGAIDJA
Bank Niaga: BNIAIDJA
Bank Danamon: BDINIDJA
Bank BTN: BTANIDJA
Bank UOB Indonesia: UOBBIDJA
Lippo Bank: LIPBIDJA
Bank NISP: NISPIDJA
Bank INDEX : BIDXIDJA

• Branch Clearing Code : Kolom ini diisi dengan isyarat kliring dari cabang Bank daerah kita menciptakan rekening Bank tersebut. Setiap cabang Bank akan mempunyai isyarat kliring yang berbeda-beda. Namun ada sedikit hal yang mengganjal, yang mana sehabis saya browsing, saya hanya menemukan data isyarat kliring 7 digit. Sedangkan Payoneer sendiri mensyaratkan isyarat kliring yang diinputkan haruslah berjumlah 4 digit. Belakangan gres saya tahu bahwa Kode Kliring yang berjumlah 7 digit itu yaitu kombinasi dari 3 Digit Kode Bank + 4 digit isyarat kliring cabang (Branch Clearing Code yang akan diinput di Payoneer)

• Pencerahan selanjutnya yakni sehabis membaca sharing dari salah seorang sahabat di lembaga ads.id yang menyebarkan pengalaman wacana input isyarat kliring. Kurang lebih caranya yakni dengan melihat nomor rekening yang tercetak di buku tabungan. Untuk BRI sendiri, dengan format nomor rekening XXXX-XX-XXXXXX-XX-X, maka yang dimasukkan sebagai isyarat kliring yaitu 4 digit pertama dari nomor rekening. Seperti di sini saya inputkan 4178.
• Adapun untuk Bank Mandiri dengan format nomor rekening XXX-XX-XXXXXXX-X, maka yang diambil yaitu 3 digit pertama (sebelum tanda strip). Dan untuk melengkapinya jadi 4 digit, maka ditambahkan angka 0 sebelumnya. Misal 3 digit no rekening yaitu 131, maka yang dimasukkan sebagai Branch Clearing Code yaitu 0131.
• Bank BCA juga kurang lebih sama dengan Mandiri. Misal No. Rek BCA KCP Pasar Minggu yaitu 1282207754. Maka isyarat kliring yang dimasukkan yaitu 0128

6. Setelah proses pengisian data rekening bank di atas selesai. eksklusif klik tombol NEXT. Maka berikutnya akan muncul jendela konfirmasi berisikan data rekening Bank milik sobat. Cek kembali apakah datanya sudah benar. Jika sudah, tandai 3 kotak konfirmasi di bab bawah, sehingga jadi berwarna merah.

Terakhir, klik tombol SUBMIT. Maka Anda akan diarahkan ke halaman Congratulations menyerupai pada gambar nomor 7 di bawah ini.

7. Setelahnya Anda akan diarahkan pada halaman Congratulations / Ucapan selamat bahwa data registrasi payoneernya sudah diterima dan sedang direview.

8. Buka email yang tadi didaftarkan. Lalu cek inbox atau kotak masuk, maka dari pihak Payoneer akan mengirimkan email pemberitahuan bahwa registrasi akun sedang dalam tahap review. Tampilan email nya yaitu menyerupai di bawah ini.

Dalam deskripsinya disebutkan bahwa proses registrasi kita akan selesai direview dalam waktu 3-5 hari kerja, hingga kita menerima notifikasi bahwa pendaftarannya diapprove / disetujui.

Namun pada kenyataannya hanya butuh waktu beberapa menit, hingga  email Approved dari Payoneer masuk ke inbox email Anda.

Adapun tampilan email approved nya yaitu menyerupai di bawah ini.

Isi emailnya menyebutkan bahwa aplikasi / registrasi telah disetujui.

Sekarang akun Payoneer anda sudah di-approve / disetujui. Dan sudah sanggup log in ke akunnya, namun masih belum sanggup dipakai untuk menarik ataupun mengirim dana.

Silahkan login ke akun payoneer anda dengan mengklik tombol Log into Account di email tadi. Atau ke https://myaccount.payoneer.com/Login/Login.aspx

Input data login (email dan password dikala mendaftar). Lalu klik Log in. Setelahnya akan tampil jendela halaman menyerupai di bawah ini.

Pada login pertama kita diharuskan mengisi 2 security question. Silahkan pilih pertanyaan dan ketikkan jawabannya di baris form bawahnya. Seperti biasa, ingat-ingat, catat atau Screenshot semoga tidak lupa jikalau sewaktu-waktu diharapkan untuk keperluan verifikasi. Jika sudah klik tombol Submit

Tunggu proses beberapa dikala hingga Anda sudah benar-benar sanggup masuk di halaman akun Payoneer.

Cara Request / Order Kartu Payoneer.

Seperti dijelaskan di awal, untuk update terbaru Payoneer ini tidak secara otomatis akan mengirim kartu manakala registrasi selesai. Sehingga jikalau Anda ingin mendapatkan kartu Payoneer, maka harus melaksanakan usul (Order). Caranya simpel saja, sehabis berhasil login ke Akun Payoneer Anda, maka di bilah sajian atas, akan ada satu sajian di bab kanan yaitu ORDER CARD. Silakan klik tombol tersebut dan isikan data Identitas KTP dan juga data alamat pengiriman kartu (Shipping Address). Isi dengan data yang valid, baik itu data KTP maupun data alamat pengiriman.

Note: Shipping Address boleh beda dengan alamat KTP. Disesuaikan dengan data alamat domisili Anda sekarang.

Jika sudah selesai, klik Tombol ORDER. Setelahnya Anda akan mendapatkan email berisi notifikasi bahwa Permintaan Kartu Payoneer Mastercard sudah diterima dan akan segera diproses.

Update September 2017 : Cara Mengatasi tidak adanya tombol Order Card di Dashboard Payoneer
Beberapa waktu lalu, banyak pertanyaan di kolom komentar menanyakan perihal cara order card Payoneer. Saya juga bahu-membahu galau bagaimana cara menjawabnya. Karena untuk akun gres dikala ini tidak ada sajian Order Card di Dashboard Payoneernya.

Maka dari itu daripada bingung, saya putuskan untuk menanyakan eksklusif ke pihak Payoneer melalui Payoneer Customer Help terkait cara order kartu Payoneer. Bagaimana cara teknis yang sanggup dilakukan. Dan Alhamdulillah, dalam beberapa hari, saya menerima respon dari pihak Payoneer.

Berikut yaitu tampilan Screenshotnya:

Jawaban dari pihak Payoneer:

Harap perhatikan, jikalau ada di antara referal Anda yang mengalami problem dikala memesan kartu dari akun ini, ia sanggup menghubungi kami dan kami akan mengirimkan kartu kepadanya secara manual. 

Meski demikian, harap perhatikan, pemesanan kartu tergantung kepada akun tertentu - kami menganjurkan semoga masing-masing orang menghubungi kami. Kami akan perlu meninjau akun tertentu untuk menyediakan informasi lebih lanjut.

Kesimpulannya, jikalau di antara sobat (khususnya yang daftar melalui link referal saya) ada yang mengalami kesulitan untuk order kartu, alasannya yaitu tidak ada sajian Order Card, silakan sanggup hubungi . Adapun untuk cara menghubunginya sanggup melalui Form Payoneer Customer Help (harus posisi login)

Kemudian klik tombol Send Message (logo amplop)

Isilah form yang tersedia, atur formatnya sebagai berikut. Dan buatlah kata-kata berisi pertanyaan terkait order kartu payoneer tersebut. Lalu klik tombol Submit / Serahkan.

Jika sudah, silakan tunggu beberapa hari hingga Payoneer membalas pesan sobat. Sepengalaman saya memakai form Contact Us Payoneer ini selalu dijawab, walau agak lama. Paling cepat, yakni sekitar 2 hari.

Silakan dicoba. Good luck

B. Cara Submit Questionaire dan Scan KTP

1. Selanjutnya yang perlu anda lakukan yaitu submit data Questionnaire dan Submit Scan KTP.

Di bab depan halaman akun payoneer, klik pilihan US Payment Service. Agar layanan pembayaran dari US sanggup benar-benar kita gunakan.

2. Maka akan muncul halaman berisi detail Nomor Rekening. Untuk mengaktifkan layanan dan memulai mendapatkan pembayaran, Anda harus mensubmit dua pilihan yang tersedia, yaitu Questionnaire dan Required Document (Dokumen yang diperlukan).Lihat pada bab bawah.

Klik pada pilihan Click here to complete the Global Payment Service Questionnaire. Isikan data kategori aktivitas bisnis yang sedang Anda kerjakan, website, dan klarifikasi sumber dana. Misalkan menyerupai rujukan di bawah ini. Saya memakai payoneer untuk mendapatkan pembayaran Google Adsense.

Jika sudah, klik tombol Submit and Continue.

3. Selanjutnya anda akan diarahkan pada halaman upload data scan KTP. Jika anda sudah menyiapkan data scan KTP nya, silahkan sanggup eksklusif upload dengan terlebih dahulu menentukan jenis identitas. Bisa juga nanti-nanti, tapi lebih anggun disegerakan.

Pilih Government Issued Photo ID --> National Government ID --> Indonesia --> Browse file scan KTP nya.

Jika sudah, klik tombol Submit.

Tunggu proses uploadnya berjalan beberapa saat.

 Hingga tampil halaman konfirmasi upload dokumen. Seperti di bawah ini.

4. Maka setelahnya, cek kembali halaman sebelumnya. Jika sudah berhasil, statusnya akan bermetamorfosis submitted.

Dan jikalau sudah menyerupai di atas, akun Anda sudah sanggup dipakai untuk mendapatkan atau mengirim dana. Namun belum aktif sepenuhnya sebelum kartu Debit Payoneer Mastercard nya diterima dan diaktivasi.

Setelah hingga di tahap ini, selanjutnya Anda hanya perlu menunggu kedatangan Kartu Payoneer Mastercardnya diantarkan Pak Pos ke alamat rumah Anda. Berapa usang waktu sampainya juga macam-macam, tapi rata-rata memakan waktu 1 bulan. Kaprikornus santai saja, lanjutkan kembali aktifitas Anda sebagaimana biasa. Silakan boleh di-bookmark juga halaman ini untuk mempermudah pencarian untuk lanjut ke langkah berikutnya bilamana kartu Payoneernya sudah hingga di genggaman :)

C. Cara Aktivasi kartu Debit Payoneer Mastercard

Adapun proses pengiriman kartu Debit Payoneer Mastercard ini sendiri dari USA (New York) memakan waktu kurang lebih 1 bulan pada kondisi normal untuk sanggup hingga ke Indonesia. Bisa lebih tergantung juga pada letak geografis. Atau sanggup juga tidak hingga ke alamat tujuan alasannya yaitu beberapa alasan.

Sering saya baca keluhan teman-teman di forum-forum/komentar blog, mengeluhkan kartu payoneer nya yang tidak kunjung hingga ke alamat tujuan, hingga harus request ulang beberapa kali. Perlu sedikit sabar memang untuk menunggu.

Alternatif jikalau anda ingin sanggup lebih cepat dalam mendapatkan kiriman kartu payoneer tersebut, sanggup juga melalui Ekspedisi DHL yang direkomendasikan oleh Payoneer sendiri. Tapi tentu tidak gratis, alasannya yaitu dikenakan biaya sebesar +/-$50. Kelebihannya yaitu kita sanggup melaksanakan tracking / pelacakan keberadaan kiriman sudah hingga mana. Dan kiriman sanggup hingga ke alamat tujuan di Indonesia dengan cepat.

Tapi, di sini saya asumsikan bahwa anda telah mendapatkan kartu Debit Payoneer Mastercard-nya sehabis menunggu sekian lama. Saya sendiri menunggu kartu payoneer ini selama 1 bulan 2 minggu. 

Adapun yang harus dilakukan segera sehabis mendapatkan kartu payoneer yaitu mengaktifkannya.

Cara melaksanakan aktivasi kartu payoneer yaitu sebagai berikut.

1. Login ke akun payoneer anda.
2. Setelah berhasil masuk, klik tombol Activate seperti terlihat di bawah ini.

3. Anda akan diarahkan pada halaman form aktivasi kartu.

• 16 Digit card number  : Input 16 digit angka yang tercetak di kartu fisik
• Select a 4-digit PIN  : Buat PIN 4 digit
• Confirm your PIN : Ulangi PIN. PIN ini dibutuhkan dikala kita hendak memakai kartu Payoneer untuk menarik uang tunai di ATM berlogo Mastercard.
• Ceklis I agree to the Cookies Policy.
• Klik tombol Activate.

Tunggu prosesnya beberapa saat. Jika berhasil, maka akan menerima halaman konfirmasi menyerupai ini

 Dalam bahasa Indonesia, kurang lebih artinya menyerupai ini :

Konfirmasi
Kartu Anda telah berhasil diaktivasi
Harap dicatat : Dana mesti dimuat terlebih dahulu sebelum menarik uang dari ATM. Beberapa ATM akan menelan kartu jikalau dana tidak tersedia.

Selain itu, sehabis berhasil diaktivasi Anda akan mendapatkan email menyerupai terlihat di bawah ini.

Dan SELAMAT.. CONGRATULATIONS!!! Jika sudah hingga di tahap ini, berarti kini anda sudah mempunyai akun payoneer fully activated beserta kartu fisik Debit Payoneer Mastercard nya yang sanggup dipakai untuk banyak sekali keperluan penerimaan pembayaran komisi aktivitas affiliate, aktivitas google adsense yang memakai akun US ataupun yang lainnya.

Dan selesai sudah tutorial cara menciptakan akun payoneer lengkap hingga aktivasi kartu Debit Payoneer Mastercard ini. Semoga bermanfaat bagi kita semua. Sekian dan terima kasih. Salam.

Read More